Mendapatkan pahala bisa dilakukan dengan berbagai cara salah satunya adalah membaca Al Quran. Al Quran tak hanya dijadikan sebagai kitab suci namun juga memiliki banyak inti sari yang bisa diterapkan dalam kehidupan. Untuk itulah penting bagi umat muslim untuk mempelajari Al Quran. Berikut hadist tentang keutamaan mempelajari Al Quran Yang akan membuat anda semakin mengetahui pentingnya mempelajari kitab suci Al Quran. Simak ulasannya.
Hadist Tentang Keutamaan Untuk Membaca Maupun Mempelajari Al Quran
- Keutaaman Dalam Mempelajari Al Quran
Nabi Muhammad SAW berpesan pada rombongan Badui maupun para sahabat serta semua umat yang memeluk islam. Pesan tersebut yakni untuk terus memuliakan Al Quran yang terdiri dari tiga unsur yakni membaca, mempelajarinya dan juga mengamalkan Al Quran yang juga telah dicontohkan oleh Rasulullah. Tidak ada hari atau malam yang dilewatkan Rasulullah untuk membaca Al Quran dan juga menyelami makna makna yang terkandung.
Setiap yang dilakukan dalam kehidupan sehari hari Nabi SAW, selalu berkaitan dengan tuntunan yang telah diajarkan oleh Al Quran. Rasulullah juga menganjurkan kepada para Sahabat untuk mengamalkan Al Quran dan mengkajinya. Rasulullah bersabda, pelajarilah dan kajilah Al Quran. Karena Al Quran untuk siapapun yang mempelajarinya bagaikan sebuah wadah penuh dengan kasturi akan menembar harum semerbak untuk sekelilingnya.
Sebelum mengetahui hadist tentang keutamaan mempelajari Al Quran, tak ada salahnya untuk menyimak apa yang telah Rasulullah pesankan. Dengan melakukan 3 unsur makakita biosa mencapai kebahagian baik di dunia maupun di akhirat. Al Quran tidak memiliki kepalsuan, dan juga bisa menjadi sumber semua ilmu pengetahuan. Hanya dengan mempelajari Al Quran manusia bisa mengetahui berbagai hal yang bisa bermanfaatkan untuk kehidupan.
Selain untuk mempelajari Al Quran, Rasulullah juga meminta manusia untuk mengajarkan pada orang lain. Dan masa yang paling baik untuk mengajarkan Al Quran adalah sejak usia dini. Pada masa emas ini, akan mudah untuk mengajarkan Al Quran dan bisa diserap. Untuk itu banyak pesantren tahfidz Quran putri yang hadir di Indonesia. Tentunya ini akan memudahkan anak anak untuk mempelajari sekaligus menghafalkan Al Quran.
- Hadist Tentang Keutamaan Untuk Pelajari maupun membaca Al Quran
Al quran menjadi kitab suci yang tak hanya diperuntukkan untuk manusia, namun juga menjadi keharusan untuk muslim menyebarkan sekaligus mengejarkannya. Hadist Riwayat Al Bukhari mengatakan Dari Usman bin Affan r.a ia mengatakan apa yang disabda oleh Rasulullah SAW, orang paling baik dari kamu adalah orang yang mempelajari Al Quran dan juga mengajarkannya. Hadist ini menjadi salah satu hadist tentang keutamaan mempelajari Al Quran.
Hadirnya kitab suci Al Quran memang memberikan petunjuk dan penjelasan juga dari semua petunjuk tersebut. Tidak akan tahu seorang muslim akan petunjuk tersebut jika tidak membaca maupun memahami apa yang terkandung di dalamnya. Sehingga dibutuhkan bagi semuanya untuk mempelajari Al Quran agar mengetahui petunjuk apa yang dimaksudkan. Inilah mengapa sangat penting bagi seorang muslim untuk mempelajari Al Quran.
Membaca Al Quran saja sudah banyak ganjaran atau pahala yang diterimanya. Membacanya tentunya dengan tajwid yang telah sesuai dan kemudian mengkaji kandungan isinya. Hal ini merupakan kewajiban yang seharusnya dilakukan oleh semua orang muslim. Karena kewajiban muslim terhadap Islam terdiri dari 4 macam. Diantaranya yaitu, mempelajari aturan dan hukum islam, kemudian mengamalkannya, mengajarkan dan tentunya menyiarkan.
Hal ini juga sudah diatur dalam Al Quran Karim keempat macam kewajiban tersebut. Sehingga dengan adanya hadist tentang keutamaan mempelajari Al Quran, akan semakin memperkuat muslim untuk mempelajarinya. Memang tidak mudah, jika tidak melakukannya sendiri bisa juga berguru kepada orang yang memang lebih pintar. Ada juga beberapa bacaan yang juga bisa dijadikan cara untuk belajar dan memahami AL Quran.
Dari Abdullah Bin Umar RA, Nabi SAW bersabda perumpamaan mukmin yang ahli membaca Al Quran ia seperti unta yang diikat. Apabila dijaga maka unta tidak akan lepas, sementara jika tidak dijaga maka lepas dan hilang unta tersebut (HR. Imam Muslim). Dari hadist tersebut bisa disimpulkan jika seseorang yang sangat pandai membaca Al quran maupun mempelajari, akan hilang ilmunya begitu saja jika tidak diamalkan.
Untuk itulah kenapa ketika membaca Al Quran setiap hari dan menjadi fasih, akan hilang dan susah ketika ditinggalkan begitu saja. Unta diibaratkan sebagai barang berharga, begitu juga dengan berharganya menjadi orang ahli Al Quran. Hadist Tentang Keutamaan Mempelajari Al Quran ini bisa dijadikan penyemangat untuk terus mempelajari Al Quran dan mengamalkan dalam kehidupan sehari hari agar sesuai dengan isi Al Quran.
Tak hanya itu, Dari Uqbah bin Amr, Nabi Muhammad SAW bersabda siapa diantara kalian yang menyukai pergi ke al ‘aqiiq setiap hari, kemudian ketika pulang membawa dua unta gemuk dan bukan karena mencuri ataupun memutuskan persaudaraan?. Tentu saja kami semua menginginkannya. Rasulullah SAW Bersabda lantas mengapa kamu tidak pergi ke masjid, kemudian belajar disana ataupun membaca dua ayat Al Quran maka lebih baik dari dua unta.
Atau membaca tiga atau empat ayat maka akan lebih baik dari 3 atau 4 ekor unta. Demikian sesuai dengan seberapa banyak ayat yang dibacanya, maka sebanyak itu pahala yang akan lebih baik daripada jumlah unta tersebut. (HR Imam Ahmad). Dari hadist tersebut tentunya ada hikmak yang bisa dipetik oleh manusia. Yakni untuk selalu menjaga keaslian maupun kesucian dari Al Quran, mengingat manusia tak berhak untuk merubah maupun menyelewengkan isi AL Quran.
Yang kedua membiasakan untuk membaca Al quran karena bisa mendulang pahala sekaligus sebagai sumber ilmu. Dan yang terakhir adalah memberdayakan Ahli Al Quran. Hendaknya orang orang yang hafal dengan Al Quran akan diberdayakan oleh negara. Memberikan fasilitas yang banyak agar bisa mengembangkan pengetahuan yang didapatkan lebih lanjut. Sesuai dengan Hadist Tentang Keutamaan Mempelajari Al Quran untuk mengajarkannya.
Sebagai umat muslim membaca kitab suci al Quran sudah menjadi kewajiban. Jika sudah rajin membaca maka juga harus mempelajari isinya kemudian diamalkan dan diajarkan kembali. Dengan begitu pahala yang didapatkan akan berlipat ganda dan bisa dijadikan kendaraan untuk digunakan di akhirat nanti. Memang bukan perkara mudah, namun tidak ada yang tidak mungkin selama Allah menghendaki.