Gejala jika terkena covid-19 ini hampir sama dengan gejala saat terkena flu. Itulah sebabnya banyak orang yang tidak menghiraukannya. Padahal keduanya memiliki perbedaan satu sama lain. Untuk membedakannya kami berikan ulasan perbedaan keduanya.
Perbedaan Antara Flu dan Anosmia Covid-19
- Perbedaan antara anosmia covid-19 dengan flu memang terlihat samar dan agak sulit dibedakan. Namun kita akan memberikan penjelasan sedikit mengenai keduanya. Terjadinya anosmia covid-19 ini secara tiba-tiba serta tidak didahului oleh gejala lainnya. Munculnya anosmia ini yaitu 2-14 sesudah tubuh terkena paparan covid-19. Kemudian untuk anosmia yang disebabkan oleh flu ini seringkali diawali dengan berbagai gejala yang umum misalnya hidung meler, hidung tersumbat, hidung terasa gatal serta batuk. Anosmia pada flu ini juga terjadi perlahan dan belangsung selama flu.
- Kemudian untuk perbedaan kedua yaitu yang berkaitan dengan hilangnya kemampuan mengecap. Saat terkena flu ini, lidah terasa mati rasa merupakan hal yang mustahil terjadi. Karena saat Anda terserang flu biasanya kemampuan indra pengecap juga tak berkurang. Namun berbeda jika orang terkena covid-19 ini akan mengalami penurunan dalam kemampuan indra pengecepnya. Dan biasanya ini khusus bagi yang mengidentifikasi manis dan pahit.
- Dan perbedaan yang terakhir yaitu untuk anosmia pada penderita flu ini penyebabnya yaitu hidung tersumbat. Lain lagi dengan pasien covid-19 yang memiliki hubungan dengan syaraf pusat.