Sertifikat ISO Murah, Apakah Bagus?

pixabay.com

Perusahaan yang ingin bisa melebarkan sayap usahanya dengan mengikuti tender skala internasional harus memiliki sertifikat ISO. Syarat tersebut wajib dipenuhi sebagai tanda bahwa perusahaan telah memiliki sebuah sistem pengendalian mutu yang sesuai standar internasional. ISO adalah sebuah sistem tentang standar pengendalian manajemen mutu yang dibuat dan berlaku untuk seluruh dunia.

Sebagai perusahaan yang ingin menjalin kerjasama dengan perusahaan asing di luar negeri tentu harus memberikan jaminan kualitas. ISO adalah jaminan kualitas yang dimaksud. Tanpa sertifikasi dari ISO hampir tidak ada perusahaan di luar negeri yang mau bekerjasama karena belum adanya jaminan terhadap mutu dan kualitas. Mereka akan lebih memilih perusahaan yang telah lolos ISO.

Sayangnya masih banyak perusahaan yang enggan mengikuti sertifikasi ISO dengan alasan biaya. Perusahaan menjadikan alasan biaya sertifikasi ISO yang tidak murah membuat mereka harus mengeluarkan anggaran ekstra. Padahal jika dilihat manfaat dan keuntungannya yang cukup besar bagi perusahaan, sertifikasi ISO itu murah.

Sebenarnya sertifikasi ISO itu terhitung murah jika dibandingkan dengan besarnya profit yang akan didapatkan oleh perusahaan setelahnya. Ada beberapa alasan mengapa sebaiknya perusahaan tidak hanya berpatokan pada harga saja. Berikut ini penjelasannya.

Risiko Sertifikat ISO Murah Bagi Perusahaan

Sistem Manajemen Tidak Sesuai ISO

Benjamin Franklin mengatakan bahwa rasa pahit akibat kualitas yang buruk akan menetap lebih lama setelah rasa manis karena harga murah dilupakan. Maksud dari kalimat ini kurang lebih adalah saat kita memilih sesuatu hanya karena harganya murah bisa terjadi hal buruk. Sayangnya hal buruk tersebut justru akan kita rasakan lebih lama dibandingkan rasa senang ketika mendapatkan harga murah.

Ini juga berlaku dalam sertifikasi ISO bagi perusahaan. Di luar sana mungkin memang banyak badan sertifikasi serta konsultan ISO yang menawarkan harga murah. Tetapi apakah Anda yakin bahwa standar yang mereka gunakan akan sesuai dengan sistem manajemen yang ditetapkan ISO. Jika tidak maka risikonya sertifikasi perusahaan bisa tertunda lebih lama lagi.

Proses Organisasi Tidak Selaras

Konsultan ISO yang memasang tarif terlalu rendah sangat besar kemungkinannya tidak bekerja secara profesional. Mereka mungkin tidak membuat sebuah sistem manajemen yang baru untuk setiap perusahaan dan organisasi yang berbeda. Mereka yang melakukan copy paste sebuah sistem manajemen milik perusahaan lain lalu digunakan untuk organisasi lainnya.

Nah, jika hal seperti ini terjadi maka yang akan dialami perusahaan selanjutnya adalah adanya ketidaksesuaian sistem manajemen dengan organisasi didalamnya. Ibarat sebuah segitiga yang dipaksakan untuk masuk ke dalam bangun berbentuk lingkaran. Tentunya hanya akan menimbulkan masalah yang baru lagi bagi perusahaan.

Waktu Untuk Sertifikasi Akan Lebih Lama

Dengan adanya banyak masalah yang terjadi dalam sistem manajemen perusahaan maka proses untuk mendapatkan sertifikasi ISO akan semakin panjang lagi. Perusahaan harus memperbaiki banyak aspek yang ada di dalam sistem manajemennya dan itu membutuhkan waktu yang lama.

Semakin lama proses dan waktu untuk memperoleh sertifikasi ISO tentu sangat merugikan perusahaan. Itu artinya perusahaan harus menunda kerjasama dengan perusahaan lain. Perusahaan juga belum bisa mengikuti tender yang skalanya internasional. Membuang waktu dan sangat tidak efisien.

Melihat begitu pentingnya peranan sertifikasi ISO sebagai standar pengendalian mutu maka sebaiknya perusahaan tidak sembarangan. Kesalahan dalam pemilihan konsultan ISO maupun lembaga sertifikasinya hanya akan menghambat kemajuan perusahaan. Untuk menghindarinya perhatikan beberapa hal berikut ini.

Lembaga Sertifikasi ISO yang Handal

Memiliki Akreditasi yang Jelas

Ketika akan memilih badan atau lembaga sertifikasi ISO yang bagus pastikan telah memiliki akreditasi yang jelas. Apakah nantinya akan dibutuhkan biaya yang mahal atau murah yang penting harus ada akreditasinya. Jangan hanya tergoda pada biaya yang asal murah saja tanpa melihat bagaimana akreditasi dari lembaga sertifikasi ISO tersebut.

Jika perusahaan hanya berpatokan pada harga yang murah saja tanpa melihat akreditasinya jangan kaget kalau nantinya hanya akan timbul masalah. Harga murah bukan berarti menyepelekan kualitas. Masih banyak lembaga sertifikasi ISO yang berkualitas bagus tapi membanderol harga yang cukup terjangkau.

Memiliki Alamat yang Jelas

Perusahaan akan selalu membutuhkan kerjasama dengan lembaga sertifikasi maupun konsultan ISO selama proses maupun setelah audit. Jika lembaga sertifikasi maupun konsultan ISO tidak memiliki alamat yang jelas bagaimana perusahaan bisa menghubunginya.

Proses sertifikasi ISO adalah sebuah proses panjang dan cukup rumit sehingga tidak akan mungkin selesai dalam 1-2 kali pertemuan saja. Perusahaan harus selalu menjaga komunikasi dengan lembaga sertifikasi ISO maupun konsultan untuk melakukan perbaikan sistem yang belum sesuai standar. Kendala seperti ini hanya bisa diatasi jika lembaga sertifikasi bisa dihubungi dengan mudah.